Pelatihan Pembuatan PMT di Desa Banjurmukadan: Upaya Penanganan Balita Stunting, Wasting, dan Underweight
Pelatihan Pembuatan PMT di Desa Banjurmukadan: Upaya Penanganan Balita Stunting, Wasting, dan Underweight
Pada tanggal 1 Agustus 2024, Desa Banjurmukadan menjadi tuan rumah pelatihan pembuatan Pemberian Makanan Tambahan (PMT) yang ditujukan untuk balita yang mengalami stunting, wasting, dan underweight. Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya peningkatan gizi balita di desa tersebut dan dihadiri oleh Kepala Puskesmas Buluspesantren I, Dewi Sulistyawati, serta Ketua TPP PKK Desa Banjurmukadan dan ibu-ibu kader posyandu.
Pelatihan ini meliputi beberapa agenda penting, di antaranya:
-
Pemaparan Materi tentang Gizi Balita: Kegiatan dimulai dengan pemaparan mengenai pentingnya gizi seimbang untuk balita, terutama bagi mereka yang mengalami stunting, wasting, dan underweight. Materi ini disampaikan oleh Kepala Puskesmas Buluspesantren I, Dewi Sulistyawati, yang menekankan pentingnya pemenuhan gizi yang cukup untuk mendukung pertumbuhan dan perkembangan optimal anak.
-
Demonstrasi Pembuatan PMT: Setelah pemaparan materi, para peserta mengikuti demonstrasi pembuatan PMT yang dipandu oleh ahli gizi dan ibu-ibu kader. Demonstrasi ini mencakup cara memilih bahan makanan yang bergizi, mengolahnya dengan cara yang benar, serta menyajikan makanan yang tidak hanya sehat tetapi juga menarik bagi balita. Menu PMT yang diajarkan meliputi makanan berbasis protein, vitamin, dan mineral yang dibutuhkan untuk menunjang pertumbuhan anak-anak.
-
Praktik Langsung oleh Peserta: Para peserta diberikan kesempatan untuk mempraktikkan langsung cara pembuatan PMT dengan bimbingan dari ahli gizi dan kader posyandu. Kegiatan ini bertujuan untuk memastikan bahwa para ibu-ibu kader mampu mengaplikasikan pengetahuan yang mereka peroleh dan menerapkannya di rumah maupun dalam kegiatan posyandu.
-
Diskusi dan Tanya Jawab: Sebagai penutup, diadakan sesi diskusi dan tanya jawab untuk membahas berbagai pertanyaan dan tantangan yang dihadapi oleh ibu-ibu kader dalam memberikan PMT. Ketua TPP PKK Desa Banjurmukadan mengapresiasi semangat dan antusiasme para peserta dalam mengikuti pelatihan ini dan berharap agar ilmu yang diperoleh dapat diterapkan untuk meningkatkan status gizi balita di desa tersebut.
Pelatihan pembuatan PMT ini diharapkan dapat memberikan manfaat besar bagi masyarakat Desa Banjurmukadan, terutama dalam upaya pencegahan dan penanggulangan stunting, wasting, dan underweight pada balita. Dengan pengetahuan dan keterampilan yang diperoleh dari pelatihan ini, para ibu kader dapat berkontribusi secara lebih efektif dalam meningkatkan kesehatan dan kesejahteraan anak-anak di desa mereka.